..Dear Bintang..

Assalamu'laikum Warahmatullahi Wabarakatuh... Salam sembah sungkemku untuk semuanya.. semoga semua saudaraku masih dalam perlindungan Allah SWT.. Sore ini.. Kutulis Puisi terindahku.. kupersembahkan untuk saudaraku yang terkasih... gerimis.. yang membanjiri halaman demi halaman sampi ke latar... langitpun mendung... semendung hati Bintang sore ini.. tatkala surya udah sampai ke puncak... gerimis pun tak kunjung reda... tetap turun dengan riang Walau kata demi kata Bintang berkata.. do'a demi do'a Bintang panjatkan kepada yang Kuasa dan isak demi isak Bintang menangis... gerimis ini tak kunjung reda,,, Tuhan... dikala sinar mentari padam sampai malam ini... Bintang ingin ... walau semenit atau sedetik... Bintang ingin... sebentar atau bahkan selamanya... Bintang kembali bersinar.. Bintang kembali tersenyum.. Bintang kembali tegar.. Bintang kembali bersemangat.. Bintang kembali ceria.. Bintang kembali ada untuk semua.. Karena... Disaat puisi terindah Bintang ini dibaca oleh saudara semua.. Bintang mungkin udah nggak ada disini.. Bersama saudara-saudara bintang yang Bintang cintai.. Tuhan.. Di waktu terakhir Bintang ini.. Bintang ingin,,, mendengar semuanya tertawa... melihat semuanya tersenyum... merasakan semuanya dengan penuh kasih sayang dan Cinta antar sesama.. Bintang ingin di waktu terakhir Bintang ini... Bintang bisa bersinar,,, walau sebentar.. izinkan Bintang Tuhan.. Tuhan.. Dulu... Bintang pernah bermimpi... Di dalam mimpi Bintang.. Bintang jatuh kebawah... Bintang naik sepeda... Bintang nggak bisa ngerem.. Tapi Bintang nggak jatuh.. Bintang bisa terus maju.. Bintang terus mengayuh sepeda.. Bintang mimpiin itu.. terus... berulang-ulang... sampai saat ini... Tapi,, Bintang nggak tahu artinya apa? Apa Tuhan tahu,,,? Tuhanku... Yaa Rabbi yang Maha Indah, Yang Maha Bersinar.. Tuhanku yang Maha Pemaaf dan Pengampun.. Tuhanku Sang Maha Pemberi maaf … Maapin Bintang Yaa Tuhan,,,,, ^_^ T_T mEmOry oF ..B..I..N..T..A..N..G..